SINTANG, KALBAR– Seleksi Kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi guru di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang tahun 2023 dimulai hari ini Rabu 15 November 2023.
Seleksi diselenggarakan di SMK Negeri 1 Sintang menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Ada sebanyak 947 honorer guru yang ikut seleksi tahun ini, dengan jumlah penerimaan 710 formasi.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Yustinus mengatakan penerimaan PPPK formasi Guru ini tidak mengurangi jumlah kekurangan guru di daerah. Penerimaan ini hanya menaikkan status honorer menjadi ASN PPPK.
“Penerimaan PPPK tidak mengatasi kekurangan guru. Karena semua pesertanya guru honorer. Jadi kekurangan guru selama ini tetap. Penerimaan ini hanya membantu kita menambah tanggung jawab mereka ketika nanti menjadi ASN PPPK,” ungkap Yustinus, Rabu 15 November 2023.
Saat ini jumlah guru honorer di Kabupaten Sintang mencapai 2000 orang. Sebagian besar di antaranya belum menyandang S1 dan belum memenuhi persyaratan untuk menjadi peserta seleksi PPPK. Salah satu persyaratannya adalah sudah mengabdi setidaknya 2 tahun.
“Honorer yang sudah memenuhi persyaratan mengikuti tes sekitar 900-an guru,” ujar Yustinus.
Yustinus mengatakan pemerintah daerah sangat terbantu dengan adanya guru honorer karena bisa mengcover kekurangan guru di daerah. “Guru honorer inilah yang membantu mengatasi kekurangan guru,” ujarnya.
Sintang saat ini masih kekurangan lebih dari 1.000 guru. Tahun ini saja ada 160-an guru yang pensiun. Yustinus berharap pemerintah pusat punya kebijakan agar membuka penerimaan PNS murni untuk formasi guru di daerah.
“Karena PPPK hanya program untuk pengangkatan honorer saja dan ini tidak berpengaruh. Kita tetap kekurangan guru. Maka kita berharap pemerintah pusat juga punya kebijakan pengangkatan PNS murni untuk menyerap tenaga baru guna meminimalisir kekurangan guru di daerah,” pungkasnya.
