SINTANG, KALBAR- Fraksi Amanat Persatuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang melalui juru bicaranya Ghulam Rajiq menyampaikan beberapa saran kepada pemerintah daerah terkait pembangunan infrastruktur.
Pihaknya meminta pemerintah Kabupaten Sintang dapat melakukan peningkatan jalan Laksamana Dipa mulai dari samping Puskesmas Dara Juanti sampai pemukiman penduduk di Kelurahan Mekar Jaya.
“Ini penting dipertimbangkan mengingat jalan tersebut menjadi jalan alternatif pada saat musim banjir,” kata Raziq di DPRD Sintang belum lama ini.
Pihaknya juga menyarankan kepada pemerintah agar jembatan Sungai Pembunoh Kelurahan Kapuas Kiri Hilir ditingkatkan menjadi jembatan komposit atau jembatan rangka baja.
Selain itu, pihaknya juga menyarankan kepada pemerintah Kabupaten Sintang untuk dapat melakukan perbaikan Jembatan Sungai Kura di Kelurahan Mengkurai dan Peningkatan Jalan Mangkurai Menuju Sungai Ringin.
“Dimohon kepada pemerintah Kabupaten Sintang untuk dapat menganggarkan pembiayaan peningkatan jalan Mensiku Jaya yang tak terselesaikan dari anggaran tahun 2022,” pintanya.
Pemerintah Kabupaten Sintang juga diminta melakukan pemeliharaan jalan PKP Mujahidin mulai tugu BI sampai depan Bank Kalbar.
“Kiranya dapat dilakukan peninggian untuk antisipasi kelancaran akses saat musim banjir demikian perlu juga dilakukan peninggian jalan Teuku Umar sebelum dan sesudah jembatan alay,” pintanya.
“Dimohon kepada pemerintah Kabupaten Sintang untuk dapat melakukan pemeliharaan jalan Jalan Akcaya 3 dari perempatan Jalan M. Saad dan Jalan Pahlawan menuju Jalan Diponegoro,” tambahnya.
Pemerintah daerah Kabupaten Sintang juga diminta memperjuangkan kepada pemerintah provinsi Kalimantan Barat terkait pemeliharaan jalan dan jembatan mulai depan masjid Miftahul Jannah di ujung jembatan kapuas sampai Simba Raya.
Wakil Bupati Sintang, Melkianus mengatakan pihaknya akan melakukan inventarisasi terhadap ruas jalan Laksamana Dipa mulai dari samping Puskesmas Dara Juanti sampai pemukiman penduduk di Kelurahan Mekar Jaya.
“Terhadap hal tersebut akan dilakukan inventarisasi terhadap ruas jalan tersebut untuk mengetahui tingkat kebutuhan dan jenis penanganan yang tepat dan akan dilakukan penanganan sesuai ketersediaan anggaran,” jelas Melkianus.
Mengenai perbaikan/rekonstruksi jembatan sungai Pembunoh Kelurahan Kapuas Kiri Hilir, kata dia akan dilaksanakan melalui dana penanggulangan bencana.
“Mengenai perbaikan Jembatan Sungai Kera di Kelurahan Mengkurai; ruas jalan PKP Mujahidin mulai tugu Bi sampai depan Bank Kalbar, Jalan Kartini dan Jalan Teuku Umar, serta pemeliharaan Jalan Akcaya 3 dari perempatan Jalan M. Saad dan Jalan Pahlawan menuju Jalan Diponegoro akan kami inventarisasi terlebih dahulu tingkat kerusakannya, agar dapat ditangani secara tepat dan pelaksanaannya sesuai ketersediaan anggaran,” jelasnya.
Sementara mengenai ruas Jalan Mensiku Jaya telah diusulkan melalui dana Inpres Kementrian Pekerjaan Umum dengan nama ruas usulan “peningkatan jalan mensiku jaya”, namun pelaksanaannya tergantung dari usulan ruas jalan yang disetujui dan jumlah dana yang diperoleh,” terangnya.
Melkianus juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah Kabupaten Sintang telah melakukan komunikasi dengan pemerintah daerah provinsi kalimantan barat untuk menangani ruas jalan dan jembatan mulai depan masjid Miftahul Jannah di ujung jembatan kapuas sampai Simba Raya.
“Akan tetapi ruas jalan tersebut merupakan ruas jalan provinsi dan kewenangan sepenuhnya ada di pemerintah provinsi,” pungkasnya.