Disdukcapil Sintang Jemput Bola Perekaman E-KTP Bagi Penyandang Disabilitas

oleh
Agus Jam

SINTANG, KALBAR- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sintang Agus Jam mengatakan pihaknya melakukan jemput bola perekaman e-KTP bagi warga penyandang disabilitas atau berkebutuhan khusus di Kabupaten Sintang.

Layanan jemput bola ini tidak lain untuk mempermudah perekaman KTP elektronik kepada para penyandang disabilitas. Selain itu, layanan ini juga untuk meningkatkan pelayanan di bidang administrasi. Untuk memastikan semua warga negara bisa mengakses pelayanan adminduk tanpa kecuali.

“Jemput bola ini kita laksanakan kepada masyarakat penyandang disabilitas atau masyarakat yang sakit mengalami kesulitan untuk ke kantor.Tim kita langsung menuju rumah yang bersangkutan dengan membawa peralatan yang dibutuhkan. Disana mereka difoto difasilitasi semua sampai perekaman dan dicetak,” terangnya.

Agus mengatakan sudah cukup banyak warga penyandang disabilitas ataupun sakit yang mendapat layanan jemput bola pelayanan administrasi kependudukan.

“Termasuk warga di rumah sakit. Ada yang mau operasi, jadi kita jemput bola langsung ke rumah sakit. langsung foto di situ perekaman di situ dan hasilnya kita cetak langsung serahkan kepada yang bersangkutan,” bebernya.

Agus menyebutkan layanan jemput bola administrasi kependudukan sudah menjadi intruksi dari pusat. “Pusat memerintahkan kita untuk pelayanan sebaik mungkin secepat mungkin dan tanpa biaya. Itu yang kita realisasikan di kabupaten Sintang,” imbuhnya.

Diakuinya jemput bola pelayanan administrasi kependudukan terkendala akses dan jaringan internet khusunya di daerah pedalam.

“Kalau untuk layanan jemput bola di lingkungan kota ini lebih mudah. Akses dan jaringan internet mudah dijangkau. Layanan jemput bola di daerah pedalaman itu beda seperti misalnya ke daerah kecamatan ambalau atau ketungau untuk pergi kesana saja memakan waktu,” terangnya.

Maka dari itu pihaknya saat ini tengah menyiapkan website untuk mengoptimalkan layanan administrasi kependudukan.
Pihaknya juga akan bekerjasama dengan desa-desa yang sudah memiliki jaringan internet.

“Kita akan kerjasama dengan pemerintah desa. Dokumen kependudukan selain KTP dan KIA akan kita kirimkan ke E-mail Desa. Nanti mereka bisa cetak sendiri. Dokumen-dokumen tersebut sudah didesain menggunakan kertas A4. Masyarakat di dalam kota juga bisa cetak sendiri yang penting ada E-mail,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *