Pemkab Sintang Berupaya Selesaikan Pembangunan Fisik

oleh
Wakil Bupati Sintang Sudiyanto. (Dok: Istimewa)

SINTANG, KALBAR- Wakil Bupati Sintang Sudiyanto menyampaikan pembangunan fisik di daerah dua tahu terakhir ini belum menujukan hasil yang memuaskan, hal tersbut  terkendala  akibat musibah covid-19. Meski begitu ia menegaskan Pemerintah Kabupaten Sintang berupaya menyelesaikan pembangunan fisik sesuai rencana yang telah disusun bersama sehingga target pembangunan dapat tercapai.

Hal tersebut disampaikanya saat menyampaikan Jawaban pemerintah Atas pandangan umum fraksi-fraksi Dewan perwakilan rakyat daerah Kabupaten Sintang terhadap Rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2020 Pada rapat paripurna ke-enam DPRD Kabupaten Sintang masa persidangan II tahun 2021. Senin, 12 Juli 2021 kemarin.

“Terkait saran agar dapat merealisasikan rencana peningkatan infrastruktur, pelayanan dasar dan sumber daya manusia melalui pemulihan ekonomi yang di dukung kinerja pemerintah yang terbuka, kami tetap berupaya agar peningkatan infrastruktur, pelayanan dasar dan sumber daya manusia melalui pemulihan ekonomi dilaksanakan secara berkelanjutan sesuai dengan visi misi RPJMD periode 2021-2026,” ujarnya.

Dikatakknya untuk menghadapi adanya perubahan atau pergeseran ekonomi Kabupaten Sintang maupun dampak lainnya yang di sebabkan adanya virus covid 19, langkah langkah yang dilakukan pemerintah daerah Kabupaten Sintang yaitu sejalan dengan kebijakan dari pemerintah pusat yaitu dengan prinsip “kesehatan pulih, ekonomi bangkit” serta “produktif dan aman covid-19”.

“Kami juga sependapat bahwasanya dalam menentukan dan menempatkan lokasi prioritas pembangunan haruslah memprioritaskan hasil musrenbang yang disesuaikan dengan sasaran serta capaian sebagaimana tertera dalam RPJMD 2021-2026,” jelasnya.

“Kami mohon maaf kepada seluruh masyarakat Sintang dan anggota DPRD Kabupaten Sintang terkait pembangunan di Kabupaten Sintang yang pada 2 (dua) tahun terakir ini belum menunjukkan hasil yang memuaskan, hal ini disebabkan dengan adanya pandemi covid-19 sehingga menimbulkan kontraksi ekonomi yang begitu signifikan yang mempengaruhi anggaran pembangunan dan pemeliharaan jalan maupun jembatan di semua wilayah Kabupaten Sintang,” tambah Sudiyanto.

Pihaknya juga sangat berterima kasih kepada DPRD Sintang berkenaan dengan efektifitas realisasi anggaran yang masih belum menyentuh dan dirasakan oleh masyarakat terutama dalam hal peningkatan infrastruktur dasar jalan dan jembatan.

“Kami berterimakasih atas masukan saran dan masukan dan ini menjadi bahan evaluasi agar kedepannya APBD dapat disusun sesuai skala prioritas terutama untuk pembangunan infrastruktur dasar sehingga meningkatkan efektifitas realisasi anggaran dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” pungkasnya. (Tim-Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *