SINTANG, KALBAR- Bupati Sintang, yang di wakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kab. Sintang, Yustinus J, membuka kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Sintang dan sekaligus Launching Buku karya guru-guru Sintang, di Pendopo Bupati Sintang, Sabtu 22 Mei 2021
Hadir pada kegiatan ini, Dandim 1205/Sintang, Letkol Inf. Eko Bintara Saktiawan, Kadis Perpustaakaan dan Kearsipan Kabupaten Sintang Iwan Setiadi, SE. M. Si, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Sintang H. Anuar Akhmad, S. Ag, Pengurus IGI Pusat, Nurlyanto, S. Pd, Sekretaris Wilyah IGI Kalbar Nuberta, M. Pd, para pengurus daerah IGI Kab. Sintang dan tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan itu, Yustinus J menyampaikan, Pemkab Sintang sangat menyambut baik di gelarnya rakerda IGI ini. Selain itu kata dia, keberadaan IGI juga bukan suatu tandingan bagi PGRI, tapi bagaimana kedua organisasi ini sama-sama bersinergi membangun dunia pendidikan di Kabupaten Sintang.
“Dimana PGRI bergerak dalam hal hak-hak kepentingan guru dan lainya, sementara IGI begerak dalam peningkatan mutu dan kualitas pendidikan baik bagi para guru maupun siswa-siswa.,” kata Yustinus.
Untuk itulah pesan Yustinus, kedua organisasi ini harus berjalan bersama melakukan perubahan atau inovasi, karya dan lainnya untuk dunia pendidikan di Kabupaten Sintang. “kedua organisasi ini sama-sama mendukung peningkatan dunia pendidikan di Sintang,” pungkasnya.
Yustinus juga mengapresiasi launching 58 buku karya guru-guru Sintang. Apalagi menghasilkan karya buku sangat penting bagi peningkatan kualitas tenaga pendidik. “saya yakin buku tersebut akan sangat bermanfaat. Saya juga berharap semakain banyak guru di Sintang yang menulis buku,” harapnya.
Ketua IGI Sintang, Suprianto, mengatakan, visi dan misi terbentuknya IGI Sintang adalah meningkatkan kompetensi guru dan tentunya berdampak meningkatnya kompetensi siswa karena sesuai dengan Motto Ikatan Guru Indonesia (IGI) Sharing and Growing Together.
Pihaknya melaksanakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ini untuk mempersiapkan kegiatan selama setahun untuk mewujudkan visi dan misi tersebut.
“Ada beberapa topik khusus yang di bahas salah satunya peningkatan kompetensi guru yang ada di Kabupaten Sintang dengan menyelenggarakan diklat, workshop dan webiner secara berkala yang berdurasi 32 JP setiap kegiatan,” kata Suprianto. (Tim-Red)
