www.ujungjemari.com, SINTANG– Kasus terjangkit Virus Corona atau covid-19 di Indonesia terus bertambah. Virus corona pertama kali ditemukan di Kota Wuhan China akhir tahun 2019 lalu. Saat ini sudah menjangkit 200 negara di dunia termasuk Indonesia.
Pemerintah pusat hingga daerah telah mengambil langkah untuk mencegah penyebaran virus corona lebih luas lagi. Pemerintah Kabupaten Sintang Propinsi Kalimantan Barat juga masih terus berjuang melawan virus yang tengah mewabah agar tidak menyebar ke daerah. Meski begitu pemerintah tidak bisa melakukannya sendiri tanpa peran serta masyarakat.
Bupati Sintang Jarot Winarno mengajak masyarakat di Bumi Senentang melindungi diri dari wabah virus tersebut. Karena masyarakat adalah garda terdepan pencegahan penyebaran covid-19.
“Saya minta warga masyarakat di Sintang melakukan pencegahan mulai dari diri sendiri dan keluarga. Kalau beraktivitas di luar rumah wajib pakai masker,” pesan Jarot di Pendoponya Rabu (08/04/2020).
“saya minta camat, lurah dan kepala desa. Buat edaran supaya semua warganya saat keluar rumah wajib pakai masker, jaga jarak sosial, cuci tangan, jaga kebersihan lingkungan, budayakan pola hidup bersih dan sehat,” pintanya lagi.
Jarot menegaskan akan lakukan lockdown parsial bila ada warga Kabupaten Sintang dalam status pasien dalam pengawasan (PDP). “ Misalnya satu kompleks kampung ada kasus PDP, kampung itu akan kita tutup selama 14 hari. Kita tidak akan lakukan lockdown total,” tegas Bupati Sintang
Maka dari itu Jarot mengajak masyarakat sama-sama mencegah penyebaran virus corona di Kabupaten Sintang. “Startegi pencegahan itu dapat dimulai dari masyarakat itu sendiri salah satunya menggunakan masker saat keluar rumah, tidak ciptakan kerumunan, tidak berpergian keluar daerah sampai wabah ini berakhir dan menjaga pola hidup bersih dan sehat,” tukasnya.
Kepala Dinas Kesehatan dr Harisinto Linoh menggunakan masker saat menjalani aktivitas diluar rumah sangat dianjurkan sebagai mekanisme pertahanan individu.
“masker bisa membantu mencegah penularan corona selama vaksinnya belum ditemukan. masker dapat menangkal virus dengan demikian masyarakat diharapkan untuk tetap jaga jarak saat berada di keramaian minimal 1 sampai 2 meter dan apabila tidak memiliki kegiatan penting diluar sebaiknya tetap tinggal di rumah,” pungkasnya. (Tim-Red)