www.ujungjemari.com, SINTANG- Dari tahun ke tahun, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kabupaten Sintang kendala yang dihadapi tak terlepas dari jaringan internet. Begitu juga tahu ini, baru saja simulasi, masalah jaringan internet itu sudah dirasakan pelajar.
Seperti simulasi UNBK tingkat SMP/Mts di Kabupaten Sintang beberapa waktu lalu yang telah dilaksanakan. Dari simulasi itu, permasalahan jaringan internet mejadi yang utama. Tentu hal ini patut menjadi perhatian serius.
“Kendala ini sudah tidak asing lagi, karena beberapa tahun belakangan saat UNBK, jaringan internet juga selalu menjadi permasalahan yang dihadapi,” ujar Sekretaris Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Melkianus ditemui di Kantor DPRD Sintang usai Rapat Paripurna, Kamis (14/11/2019).
Maka dari itu, Melkianus mengatakan, bahwa perihal ini akan dibahas pihaknya dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sintang dalam waktu dekat.
“Rencana pekan depan kita akan memanggil Disdikbud Sintang untuk menanyakan soal pembukaan CPNS, sekalian kita tanyakan soal jaringan internet ini juga,” ujarnya
Baca Juga : [related_posts] |
Semua itu, kata Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini nanti akan dibahas saat pertemuan nanti. Apa yang menyebabkan sehingga jaringan internet ini selalu menjadi masalah setiap tahunnnya.
“Setelah kita dapat letak permasalahannya, nanti kita carikan solusi bersama. Seperti contoh kita akan panggil yang berhubungan dengan internet ini, sehingga tidak menjadi kendala lagi. Tak hanya untuk UNBK saja, tapi juga saat tes CPNS nanti, kita harapkan jangan ada lagi kendala,” pungkasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Ernawati mengatakan, bahwa kendala yang ditemukan saat simulasi UNBK tahap satu yang digelar pada 4-8 November 2019 ini yaitu internet.
“Jaringan internet yang kerap hilang sehingga mempengaruhi siswa dalam mengerjakan soal. Ini yang akan kita upayakan. Kita akan lakukan koordinasi dengan pihak Telkom dan juga PLN,” jelasnya. (Tim-Red)