SINTANG, KALBAR– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Jimi Monopo, mendesak pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk lebih proaktif dalam mengawasi distribusi LPG subsidi, terutama ke daerah-daerah terpencil. Menurut Jimi, ada indikasi bahwa gas LPG subsidi di beberapa daerah dijual dengan harga yang jauh di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), yang tentunya merugikan masyarakat.
“Kita sangat mendorong pemerintah daerah, khususnya dinas terkait, untuk lebih proaktif dalam mengawasi distribusi LPG subsidi. Ada laporan yang menyebutkan bahwa gas LPG subsidi dijual di luar harga HET yang telah ditetapkan pemerintah. Ini sangat merugikan masyarakat, karena gas yang seharusnya terjangkau malah dijual dengan harga yang jauh lebih tinggi,” ujar Jimi, belum lama ini.
Politisi PDI Perjuangan ini mengatakan bahwa LPG subsidi merupakan komoditas penting yang disubsidi pemerintah untuk memastikan masyarakat terutama yang berada di daerah terpencil, dapat mengakses energi dengan harga terjangkau. Oleh karena itu, pengawasan terhadap distribusi dan harga LPG subsidi menjadi sangat penting untuk memastikan bahwa bantuan dari pemerintah dapat sampai kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Gas LPG subsidi sudah menjadi bagian dari kebijakan pemerintah untuk membantu masyarakat, terutama di daerah-daerah terpencil, agar bisa mengakses energi dengan harga yang terjangkau. Tidak boleh ada oknum yang memanfaatkan situasi ini untuk menjual gas dengan harga yang lebih tinggi dari yang seharusnya. Pemerintah melalui dinas terkait harus turun ke lapangan untuk memonitor dan memastikan distribusi LPG subsidi berjalan sesuai dengan ketentuan,” jelasnya.
Jimi juga menambahkan bahwa pengawasan yang lebih intensif sangat diperlukan untuk memastikan bahwa LPG subsidi didistribusikan tepat sasaran dan dengan harga yang sesuai HET. Ini bukan hanya soal harga, tapi juga untuk menjamin keadilan bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan gas subsidi.
“Kami sebagai wakil rakyat akan terus mendorong pemerintah daerah agar lebih serius mengawasi distribusi LPG subsidi, demi kesejahteraan masyarakat yang menjadi penerima manfaat,” pungkasnya.