Senen Ingatkan Guru Ajarkan 5 Kecerdasan Secara Berimbang

oleh
Senen Maryono

SINTANG, KALBAR- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Senen Maryono, mengingatkan para guru di Bumi Senentang untuk mengajarkan lima kecerdasan kepada peserta didik secara seimbang.

Pesan ini disampaikan saat ia menghadiri Lokakarya 7 Hasil Panen Karya Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10 Kabupaten Sintang di Gedung Pancasila Sintang, Rabu 30 Oktober 2024.

Menurut Senen, lima kecerdasan yang harus diajarkan secara berimbang meliputi kecerdasan intelektual, keagamaan, fisik, keterampilan, dan sosial-kemanusiaan. Ia menekankan pentingnya memberikan perhatian yang sama terhadap kelima aspek ini, agar peserta didik tumbuh menjadi pribadi yang utuh.

“Kelima kecerdasan ini harus diberikan secara berimbang. Tidak boleh hanya satu yang menonjol sementara yang lain lemah. Semua harus benar-benar balance,” tegas Senen Maryono.

Politisi PAN ini juga menyayangkan fenomena yang masih sering terjadi di kalangan anak-anak, seperti kebiasaan saling memanggil dengan nama binatang. Hal ini, menurutnya, mencerminkan kurangnya penanaman kecerdasan sosial dan karakter.

“Sekarang, maaf, masih banyak anak-anak yang memanggil temannya dengan nama binatang. Ini menunjukkan bahwa ada kecerdasan yang kurang masuk atau kurang mereka pelajari,” ujar Senen.

Menurutnya kecerdasan intelektual memang penting, tetapi tidak boleh mengabaikan kecerdasan lainnya, terutama yang berkaitan dengan pembentukan karakter. “Selain bagus dalam intelektual, penting juga membentuk karakter. Lima kecerdasan ini saling mendukung untuk menjalani kehidupan. Jika salah satu lemah, anak-anak akan kesulitan menghadapi tantangan ke depan,” ungkap Senen.

Lokakarya 7 ini menjadi ajang bagi calon Guru Penggerak untuk mempresentasikan hasil karya mereka selama mengikuti pelatihan. Dalam kesempatan ini, Senen juga memberikan apresiasi kepada para peserta dan berharap mereka dapat menerapkan ilmu yang telah dipelajari selama pelatihan.

“Bapak dan Ibu Guru Penggerak memiliki tanggung jawab besar untuk membawa perubahan positif di dunia pendidikan. Salah satunya adalah memastikan kelima kecerdasan ini tertanam dalam diri peserta didik,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *