SINTANG, KALBAR – Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Sintang, Heri Jambri, telah mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati Sintang melalui partainya sendiri pada selasa 30 April 2024.
Sebelumnya, politisi senior ini telah mendaftar di beberapa partai besar seperti Demokrat, PDIP, PAN, dan PKS.
“Hari ini DPC Partai Hanura Kabupaten Sintang mulai membuka penjaringan calon bupati dan wakil bupati Sintang yang akan berlangsung hingga 10 Mei mendatang. Pada hari pertama buka ini saya mendaftar di Hanura. Tentunya, selaku kader kami diprintahkan harus mendaftar dalam penjaringan kepala daerah,” ujar Heri Jambri.
Dengan Hanura hanya mengantongi 4 kursi di DPRD, yang tidak mencukupi untuk mengusung calon bupati atau wakil bupati secara mandiri, Heri Jambri menyadari bahwa perlu menjalin koalisi dengan partai politik lainnya.
“Dalam hal ini, Hanura akan mencari partai-partai politik lain untuk membentuk koalisi sehingga bisa mengajukan calon bupati atau wakil bupati dari koalisi tersebut,” tambahnya.
Menurutnya, sebagai kader Hanura, ia harus tunduk pada aturan organisasi partai. “Nah, nanti diputuskan oleh DPP apakah saya ini layak atau tidak sebagai Calon Bupati atau Wakil Bupati. Itulah yang ada di internal partai Hanura, walaupun kami di Rapat Kerja Daerah di Kabupaten tahun 2022 sudah menetapkan bahwa Heri Jambri sebagai salah satu calon kader yang diusung menjadi Calon Bupati,” jelasnya.
Meskipun kader Hanura biasanya diprioritaskan, namun karena jumlah kursi yang terbatas, Hanura harus bersikap realistis dengan berkoalisi.
“Kader ini akan disandingkan dengan calon partai lain yang berkoalisi, layak dipasang sebagai nomor satu atau nomor dua. Nantinya, keputusan akan diputuskan oleh koalisi,” paparnya.
Proses penjaringan akan berlangsung hingga 10 Mei mendatang, dengan tahapan selanjutnya akan menuju proses pusat. Saat ini, Heri Jambri adalah satu-satunya yang telah mendaftar sebagai calon bupati melalui Hanura.
“Kriteria calon bupati atau wakil tentu akan diputuskan bersama calon koalisi. Jadi, apapun kriterianya, nanti kita sepakati. Kita tetap menunggu keputusan dari koalisi,” tutupnya.
