SINTANG, KALBAR– Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sintang, Agus Jam, menekankan pentingnya setiap warga memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan dokumen kependudukan lainnya.
Agus mengajak masyarakat Sintang yang belum memiliki KTP untuk segera mendatangi kantor Disdukcapil atau Mal Pelayanan Publik (MPP) setempat.
Agus juga menyampaikan, bagi warga di Kecamatan Binjai dan Dedai, proses perekaman KTP juga bisa dilakukan di kantor camat masing-masing.
“Kami sangat menyarankan warga yang belum memiliki dokumen kependudukan untuk segera melakukan perekaman, baik di Disdukcapil maupun di kantor camat,” ujarnya, Senin 28 Oktober 2024.
Pihaknya kata Agus telah mengirimkan surat kepada pemerintah desa untuk menginformasikan warga yang belum memiliki KTP. “Kami berharap desa-desa dapat menginformasikan kepada kami siapa saja yang belum memiliki dokumen kependudukan,” ujarnya.
Agus menceritakan ada Kepala Desa di Sintang yang mendata yang tidak memiliki KTP dan membawa warganya ke Disdukcapil Sintang.
“Kemarin ada kepala desa yang mengambil kebijakan untuk membawa masyarakatnya ke Disdukcapil, mereka datang pakai mobil ramai ramai. Ini adalah upaya yang sangat kami dukung dan apresiasi,” ujarnya.
Agus juga menyampaikan tantangan yang dihadapi pihak Disdukcapil, terutama dalam hal dana untuk melakukan perekaman di desa-desa yang jauh.
“Saat ini kami masih kekurangan dana untuk menjangkau semua desa. Oleh karena itu, kami sangat berterima kasih atas inisiatif dari pemerintah desa,” ungkapnya.
Dengan adanya kerja sama antara pemerintah desa dan Disdukcapil, Agus berharap bahwa semua warga Sintang dapat memiliki KTP sebelum pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) mendatang.
“Ini penting agar setiap warga bisa berpartisipasi dalam pemilu dan mendapatkan hak-hak mereka sebagai warga negara,” imbuhnya.
Agus menekankan bahwa memiliki KTP bukan hanya kewajiban administratif, tetapi juga merupakan identitas yang penting dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, kesehatan, dan layanan publik lainnya.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk peduli terhadap dokumen kependudukan mereka. Jangan sampai tidak memiliki KTP, karena itu sangat merugikan di masa mendatang,” kata agus.
