www.ujungejamari.com, SINTANG- Pemerintah Kabupaten Sintang bersama Asosiasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kalimantan Barat, menggelar Kompetisi Sepak Bola U15 se-Kalimantan Barat di Stadion Baning Sintang, Senin (24/06/2019). Kompetisi tersebut dilakukan guna mencetak atlet cabang olah raga sepak bola di Kalimantan Barat.
Kompetisi di bidang olahraga ini dibuka Bupati Sintang, Jarot Winarno, dihadiri Sekretaris Asosiasi PSSI Kalimantan Barat, Nanang Setiyadi, Danyon Infantri 642 Kapuas Sintang, Kapolres Sintang , Dandim 121 Sintang, Komandan POM Sintang, Pejabat Korpimda serta Para Asisten, Pengurus KONI Sintang.
Dalam sambutannya, Jarot menyatakan, Kabupaten Sintang bangga menjadi tuan rumah pada kompetisi yang diikuti empat tim sepak bola, terdiri dari Kota Pontianak, Kabupaten Sambas, Kabupaten Landak dan Sintang sebagai tuan rumah.
“Karena pembinaan pada usia dini dalam cabang olah raga sangat penting, guna menghidupkan dan berjaya kembali kesebelasan sepak bola di Kalimantan Barat,” ujar Jarot.
Dikatakan Jarot, Kalimantan Barat sudah punya tim Persipon yang pernah berlaga di Liga Utama, dan juga pernah punya tim lain yang berlaga di divisi 1. Di ajang Suratin Cup pernah masuk delapan besar nasional yang mainnya sampai di Manado dan Malang. Itulah kejayaan Kalbar dalam cabang olah raga sepak bola pada masa lalu.
“Saya yakin cabang olah raga sepak bola di Kalimantan Barat ini akan berjaya kembali dengan adanya pembinaan-pembinaan disetiap kabupaten,” pungkasnya.
Baca Juga [related_posts] |
Sementara itu, Sekretaris Asosiasi PSSI Kalimantan Barat, Nanang Setiyadi mengatakan, Kompetisi Sepak Bola U15 ini merupakan kalender PSSI secara nasional. Para Juara pada kompetisi ini akan mewakili Asosiasi PSSI Kalimantan Barat di ajang nasional yang akan dilaksanakan di Magelang pada bulan November 2019 mendatang.
“Setelah U15 ini, kalender PSSI berikutnya yaitu kompetisi U17 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Sambas pada Juli dan U23 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Ketapang pada akhir Agustus,” jelasnya.
Tentu kata Nanang, diharapkannya para pengurus PSSI kabupaten/kota dapat mengikuti kalender yang sudah dijadwalkan PSSI pusat itu, agar Kalimantan Barat mempunyai wakil di Liga Nasional.
Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Florensius Ronny menyambut baik kompetisi sepak bola U-15 ini. Dia juga sependapat melalui ajang ini akan melahirkan atlit berprestasi.
“saya sangat mendukung kegiatan ini, selain sebagai ajang pengembangan dan pembinaan sepak bola di Sintang juga wadah untuk mencetak atlit berprestasi, semoga ada atlit Sintang yang dapat berkompetisi di ajang nasiaonal,” harapnya.
Politisi Nasdem ini menilai betapa pentingnya kompetisi usia muda yang berjenjang dan berkesinambungan. “Seberapa penting? Tentu sangat penting karena kompetisi usia muda adalah fondasi. Ini hal yang fundamental dalam pembinaan atau pengembangan sepakbola,” ujar Ronny.
Sebagaimana diketahui, bahwa pertandingan pertama pada kompetisi tersebut mempertemukan Persela (Landak) berhadapan dengan Persipon (Pontianak) dengan hasil akhir 1-0 untuk kemenangan Persipon.
Sementara pertandingan kedua, Persista (Sintang) berhadapan dengan Gabsis (Sambas) dengan hasil akhir juga 1-0 untuk kemenangan Gabsis. Kompetsis ini akan berlangsung selama sepekan dengan mengunakan sistem setengah kompetisi.
Pada pertandingan berikutnya, yakni Rabu (26/6) Gabsis vs Persela dan Persipon vs Persista. Sementara pada Jumat (28/6) Persipon vs Gabsis dan Persela vs Persista. (Tim-Red)