www.ujungjemari.com SEKADAU-Lebih dari 500 orang anggota CU Keling Kumang (CUKK) hadir dalam Rapat Anggota Tahunan(RAT) CUKK Tahun Buku 2018 di Aula Kantor Pusat CUKK, Desa Tapang Sambas Kabupaten Sekadau, Sabtu (23/02/2018).
RAT CUKK dibuka langsung Oleh Bupati Sekadau, Rupinus ditandai dengan pemukulan gong sebanyak tujuh kali. RAT ini juga dihadiri Perwakilan Puskshat, Perwakilan Dinas Koperasi & UMKM Provinsi Kalimantan Barat, mitra kerja CUKK dan tamu undangan lainnya.
Ketua Dewan Pimpinan CUKK, Mikael mengatakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) merupakan forum tertinggi dan memiliki kedudukan yang sangat strategis bagi eksistensi sebuah koperasi, karena dalam RAT ini akan disampaikan penanggungjawaban pengurus dan pengawas koperasi atas pelaksanaan tugas tahun sebelumnya, serta penyusunan rencana kerja tahun buku 2019.
“RAT merupakan forum evaluasi terhadap kinerja pengurus dan pengawas koperasi dalam melaksanakan program kerja sesuai dengan yang diamanatkan pada RAT tahun sebelumnya, sekaligus sebagai wahana guna menyusun rencana kerja koperasi untuk satu tahun mendatang,” ungkap Mikael.
| Baca Juga : [related_posts] |
Mikael mengatakan, peningkatan kredit lalai di tahun buku 2018 menjadi salah satu bahan evaluasi RAT kali ini. Terlebih belakangan ini, anjloknya harga komoditi karet dan sawit berimbas pada penurunan niat anggota CUKK dalam melakukan pinjaman. Peningkatan kredit lalai di tahun buku 2018 adalah dampak dari anjloknya dua komoditi andalan tersebut.
“ini menjadi evaluasi kita dalam RAT kali ini, diantaranya bagaimana kita mendorong anggota mengembangkan unit komoditi lain non karet dan sawit seperti kopi dan kakau yang dapat dikembangkan secara tumpang sari, mengingat komoditi ini juga mengantongi harga yang cukup baik di pasaran,” bebernya.
Mikael mengatakan, keberhasilan pelaksanaan RAT Tahun Buku 2019 nantinya menjadi tanggungjawab bersama, baik anggota, pengurus maupun pengawas koperasi. Ketiga komponen tersebut wajib memikirkan langkah langkah yang harus dilakukan untuk memajukan dan mengembangkan koperasi. Hal ini penting, mengingat tantangan ke depan semakin berat dan beragam.
Salah satu tantangan berat yang harus dihadapi adalah dalam hal peningkatan kesejahteraan anggotanya. Terkait dengan hal itu, ada banyak hal yang dapat dilakukan. Antara lain melalui peningkatan kerjasama dengan dunia usaha, guna memperluas bidang usaha koperasi.
“Dengan adanya bidang usaha yang semakin beragam, diharapkan dapat meningkatkan keuntungan koperasi, yang pada akhirnya juga berdampak pada peningkatan kesejahteraan anggota koperasi itu sendiri,” bebernya
Bupati Sekadau, Rupinus mengatakan dengan melaksanakan RAT, CUKK telah menunaikan kewajibannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.Kehadiran CUKK sangat membantu pemerintah dalam mewujudkan pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Apalagi CUKK sudah berinovasi dengan menghadirkan unit usaha lain yang dapat mendongkrak ekonomi aggotanya.
“kita sangat mengapresiasi langkah CUKK, Koperasi ini sangat mantap dalam pengembangan koperasi dan anggota. CUKK tidak hanya menyediakan modal usaha tetapi juga mendampingi dan membimbing anggota melaksanakan usaha yang produktif.,” kata Rupinus.
Dia mengatakan, menjadi anggota CU punya hak dan kewajiban baik meminjam dan membayar angsuran. Fasilitas dari koperasi ini hendaknya memacu dan memotivasi anggota menjalankan usaha secara baik dan benar.
“Menjadi Anggota CU harus bijak menggelola APBD rumah tangga, apalagi pengelolaan keuangan itu juga diajarkan di dalam koperasi supaya dapat terus menabung dan membayar angsuran sesuai ketentuan sehingga angsuran tidak macet,” pesan Rupinus.
Orang nomor satu di bumi Lawang Kuari ini juga mengapresiasi inovasi IT yang tengah dilaksanakan dan terus dikembangkan CUKK dalam meningkatkan pelayanan kepada anggota.
“Sesuai dengan Tema RAT CU Keling Kumang kali ini sangat menarik sekali, Inovasi IT sudah menjadi keseharusan supaya tidak ketinggalan zaman. Seperti transaksi non tunai, CU sudah seharusnya beradaptasi dengan kemajuan tersebut. Tentu saya berharap dengan inovasi IT ini lebih memudahkan anggota dalam bertransaksi dan mengelola keuangan dengan baik,” pungkasnya. (Mot)
