SINTANG, KALBAR- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang Lim Hie Soen menggelar reses masa persidangan II Tahun 2022, di Desa Teluk Kelansam Kecamatan Sintang, Kamis 23 Juni 2022.
Reses tersebut dihadiri para tokoh masyarakat, tokoh pemuda. Tampak masyarakat yang hadir sangat antusias.
Masa reses merupakan masa penting yang sejatinya secara fungsional sebagai media menjaring aspirasi masyarakat. Reses merupakan kewajiban bagi anggota DPRD dalam menjaring informasi untuk kemudian disalurkan.
Lim hie Soen mengungkapkan bahwa masyarakat yang hadir dalam reses tak menyia-nyiakannya. Mereka memanfaatkan kesempatan tersebut dengan manyampaikan segala aspirasi dan masukan. Diantaranya adalah harapan masyarakat dibidang infrastruktur baik jalan dan jembatan, penyediaan jaringan listrik.
“Setiap desa ada mengusulkan pembangunan infrastruktur jalan, karena akses yang mereka lalui untuk ke Sintang ini rusak dan sulit dilalui. Apalagi saat hujan, butuh waktu lama untauk sampai ke Sintang,” jelasnya.
Lim Hie Soen memaparkan, aspirasi yang berhasil dihimpun melalui reses nantinya akan diperjuangkan melalui lembaganya.”Saya juga berharap apa yang menjadi usulan masyarakat nantinya juga dapat disampaikan dalam musrembang tingkat desa, Kecamatan, dan kabupaten,” paparnya.
Wakil Rakyat dari Fraksi Partai Hanura ini menyampaikan, bahwa apa yang menjadi kebutuhan masyarakat akan selalu di perjuangkan dan akan minta Pemerintah Kabupaten Sintang untuk diprioritaskan. “Intinya, kami selalu siap untuk memperjuangkan aspirasi warga,” ujar pria yang akrab disapa Akun ini.
Dirinya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah menyampaikan aspirasinya. Oleh karena itu, Akun mengaku akan selalu berjuang demi kesejahteraan masyarakat Sintang.
Ia berharap pemerintah daerah dapat menindaklanjuti kebutuhan masyarakat akan Infrastruktur. Terutama jalan rusak di kecamatan Sintang.
“Pemerintah harus memberikan upaya untuk perbaikan jalan. Kita harap pemerintah segera mengaggarkan dalam APBD untuk pembangunan ruas jalan rusak yang dikeluhkan masyarakat. Agar akses tersebut bisa dilewati dengan aman dan nyaman oleh masyarakat luas,” pungkasnya. (tim-Red)
