SINTANG, KALBAR- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Maria Magdalena menghadiri kegiatan Panen Perdana Padi Ladang atau Lahan Kering Kelompok Tani Karya Tani di Dusun Ponti Raya Tinum Dalam Desa Pangkal Baru Kecamatan Tempunak, Senin 22 Februari 2021.
Politisi Demokrat ini mengapresiasi keberhasilan Kelompok Tani Karya Tani. Berkat kekompakan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), dan petani, produktifitas pertanian cukup baik. “per hektarenya mereka mampu menghasilkan sekitar 5,7 ton gabah padi kering,” ujar Maria.
Wakil rakyat dapil Sepauk-Tempunak ini menganggap, para petani merupakan pahlawan ketahanan pangan. Oleh sebab itu, menurutnya produktivitas dibidang pertanian memang harus tetap ditingkatkan.
“kita berharap petani kita bisa mengakomodir kebutuhan gabah bagi masyarakat Sintang, kita akui selama ini untuk gabah kita masih mengandalkan pasokan dari luar daerah. Saya lihat sektor pertanian daerah Sintang juga sangat potensial untuk dikembangkan,” bebernya.
DPRD kata Maria, siap mendukung sektor pertanian ditingkatkan. Kedepan, Gapoktan dan juga penyuluh pertanian diminta tidak sungkan berkoordinasi dengan DPRD. “Kami di DPRD sangat mendukung di sektor pertanian, untuk itu sekiranya apa yang bisa kami menjadi kewenangan kita berkontribusi, melalui kepompk tani, melalui koordintor pertananian, untuk kita berkoordinasi dengan kami,” jelasnya.
Selain itu kata Maria, kerena hasil padinya melimpah, ia maunya para kelompok tani dapat membuat hasil pertaniannya di kemas sedemikian rupa. “sehingga dengan dikemasnya hasil pertanian ini, hargapun bisa agak mahal dan para konsumenpun tidak repot lagi dalam membeli hasil pertanian dari petani,” ujar Maria.
Maria juga menyampaikan apresiasi kepada penyuluh pertanian yang membatu petani melaksanakan kegiatan pertanian sehingga terjadi peningkatan produktifitas pagi atau gabah. “Walaupun ditengah pandemi, ditambah keterbatangan fasilitas yang ada, para penyuluh pertanian masih bisa melaksanakan tugasnya dengan bagus. Saya mengapresiasi kinerja para penyuluh pertanian khususnya tempunak,” kata Maria. (Tim-Red)