SINTANG, KALBAR- Wakil Bupati Sintang Melkianus mewakili Bupati Sintang menyampaikan jawaban Pemrintah daerah terhadap padangan umum fraksi PKB.
Melkianus mengatakan terakit dengan pembangunan Jembatan Rangka Baja Sungai Inggar Di Desa Sungai Buaya Kecamatan Kayan Hilir merupakan usulan prioritas dan telah pihaknya usulkan bantuan rangka baja ke pemerintah pusat dan masih menunggu realisasi atas usulan tersebut.
“Kemudian terkait pembangunan kembali Jembatan Sungai Mau Di Desa Sungai Emang Kecamatan Kayan Hilir yang sudah roboh tahun 2021 karena bencana banjir telah diusulkan melalui dana penanggulangan bencana pada anggaran badan nasional penanggulangan bencana namun sampai saat ini belum dapat terealisasi. Namun demikian Pemerintah Daerah akan kembali melakukan koordinasi atas usulan tersebut ke bnpb agar terdapat kepastian terdapat alokasi atau tidak, sehingga dapat dilakukan langkah-langkah antisipasi terhadap penangan lebih lanjut,” jelas Mekianus.
Terkait peningkatan jalan menuju tempat pembuangan akhir (tpa) sepanjang 5 kilometer di desa nanga mau dan ruas jalan desa sumber sari ke desa empura kec. Ketungau hulu serta peningkatan jalan ikk kecamatan ketungau hilir, ketungau tengah dan ketungau hulu terlebih dahulu akan dilakukan inventarisasi dan pendataan untuk mengetahui tingkat kerusakan dan jenis penanganan yang tepat serta menghitung jumlah anggaran yang diperlukan.
Terhadap usulan penataan halaman kantor kecamatan kayan hilir di desa monbai begununk akan menjadi prioritas untuk kelanjutan penyelesaian sarana pendukung kantor kecamatan yang baru tersebut.
“Terkait pembangunan Jembatan Sungai Butu KM 58 Kecamatan Sepauk telah kami usulkan penanganannya dan masuk dalam daftar prioritas. Mengingat jembatan km 58 merupakan jalur utama untuk mobilisasi rangka/material untuk kegiatan pembangunan Jembatan Bailey KM 64 Desa Sungai Segak Kecamatan Sepauk. Untuk pelaksanaannya akan dikerjakan pada tahun anggaran 2023,” terangnya.
