SINTANG, KALBAR- Bupati Sintang, Jarot Winarno, menerima kunjungan kerja Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat, Kukuh Sumardono Basuki di Rumah Dinas Bupati Sintang, Selasa 7 Marer 2023.
Pada kesempatan ini Kukuh didampingi oleh Kepala KPPN Sintang, Sri Budiyono Henricus.
Pada kunjungan ke Sintang kali ini, Kukuh membahas tentang pengelolaan keuangan Sintang sekaligus menggali potensi daerah.
“Apa resep Sintang untuk mengatasi stunting karna kami lihat kemarin Sintang paling rendah se-provinsi Kalimantan Barat,” tanya Kukuh.
Selain itu, Kukuh juga menanyakan mengenai potensi pertanian di Kabupaten Sintang. Pasalnya sebagian besar kegiatan ekonomi masyarakat Sintang berkecimpung di sektor pertanian.
“Sintang ada potensi kopi, karet, sawit dan lainnya. Sintang punya potensi besar di Sektor pertanian,” ujarnya.
Bupati Sintang, Jarot Winarno mengatakan Bahwa pihaknya sangat menyambut baik dan mengapresiasi kujungan kerja Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat.
Ia menyampaikan bahwa Sintang sebelumnya mengantongi angka stunting terbesar di Kalimantan Barat. Dalam satu tahun terakhir Sintang berhasil menurunkan angka Stunting secara Signifikan hingga menempati posisi terendah di Kalimantan Barat.
“Resepnya, Kami menggenjot desa-desa untuk kejar deklarasi ODF (open defecation free – tidak buang air besar sembarangan),” ujar Jarot.
Sementara, di Sektor pertanian dan prikanan, disampaikannya ada banyak potensi yang dapat dikembangkan di Kabupaten Sintang.
“Kami punya sengkubak, tanaman tradisional pengganti micin/MSG. Ada juga jengkol di Tempunak. Kami juga mengembangkan produksi albumin dari ikan Toman sebagai proses penambahan nilai hasil alam daerah,” jelas Jarot.
Sumber: Rilis Prokopim Sintang Tahun 2023
Editor: Tim ujungjemari.id